Pemkot membangun gedung rawat inap paviliun RSU Kota Tarakan

Tarakan – Pemerintah Kota Tarakan membangun gedung rawat inap paviliun sebanyak 34 ruang terdiri dari ruang rawat inap kelas 1 dan VIP di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tarakan.

“Pembangunan gedung rawat inap ini berjumlah 34 ruangan diperkirakan akan rampung pada bulan Oktober 2023,” kata Wali Kota Tarakan Khairul pada acara peletakan batu pertama pembangunan gedung rawat inap paviliun RSU Kota Tarakan, Jumat.

Dia mengatakan bahwa masyarakat Tarakan harus berbangga walaupun gedung RSU Kota Tarakan tidak terlalu bagus tapi beberapa kali mendapat apresiasi dari pusat sebagai proyek percontohan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan se-Indonesia belajar ke RSU Kota Tarakan.

Terutama terkait manajemennya, karena RSU Kota Tarakan sistemnya sudah menggunakan daring dan transparansinya luar biasa.

“Kalau di sini (RSU Kota Tarakan, red) tidak ada penumpukan pasien bukan berarti pasiennya tidak ada, karena di sini tidak antrian. Dimana orang datang sesuai jamnya, daftar online sesuai waktu,” kata Khairul.

Sistem inilah yang dibangun oleh manajemen RSU Kota Tarakan yang mulai beroperasi secara resmi pada 11 Maret 2019 dan mendapat akreditas pada 2020.

“Sejak awal pembangunan RSU Kota Tarakan selalu dikawal agar tidak hanya fisik bangunan yang terbentuk tetapi sistem pelayanan yang mengacu pada standar internasional juga dapat terbentuk,” kata Khairul.

Dari sistem pelayanan kesehatan yang ada saat ini, telah menjadikan RSU Kota Tarakan menjadi percontohan bagi rumah sakit daerah lainnya.

Wali Kota juga memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran RSU Kota Tarakan yang telah bekerja keras.

“Semoga rumah sakit ini terus maju, handal, dan semakin meningkatkan profesionalitas, sehingga menjadi rumah sakit pilihan tidak hanya bagi masyarakat Kota Tarakan, namun mencakup seluruh wilayah di Kalimantan Utara serta,” kata Khairul. (Ant)